duh,,,nuansa iringan bermelodi rindu
musim semi menuai kasih di gugur kering merekah baru
tak perlu tetesan menjernihkan keruh itu
kesucian telah menjamah hingga sisi tergelap waktu
tentang kau dan aku dalam rendaan pelangi langit biru

seusai malam adalah pagi kembali
masih disini,,,di tempat yang sama saat kita mengikrar janji
berdua,,,menikmati musik alam silih berganti
mengurai makna cahaya dalam titian kaki bumi
menjejaki langkah menyusuri alam hati
kini,,nanti,,tanpa batas mati

sekian lalu perhitungan hanya sekedar memberi tahu
dalam cinta,,,tak terukur muara hulu
laksana ujung langit tersentuh angan kalbu
deru angin mengisyaratkan laju rindu
untuk kita,,,singgasana hati berselimut syahdu
memadukan rasa hingga puncak nirwana di balik tirai ungu

dan,,,tak rendap di hujani seribu duri
perumpaan ini mengukuhkan sabda suci
biar jalan berliku mencoba menghapus jejak kaki
arah hati tak pernah salah meniti pelangi
karnya nyata cahaya tak pernah pergi
adalah kau,,,pelita cintaku tak padam mati,,,BIDADARI...