menutup mata mengeja mimpi
selayak senja melebur diri
di ujung hari aku sendiri
menyambut petang yang menghampiri
disini aku masih menanti hadirnya rembulan penerang hati membawa cinta yang selama ini kuharapi sejak dulu hingga akhir nanti
wahai bintang kemana kau pergi tak kulihat kelipmu malam ini sunyi sepi tanpa pelita hati karena yang ku tunggu tak jua ku jumpai
sang bayu menambah pilu dengan hembusanya yang menyentuh kalbu masihkah ku harus terbelenggu dalam bayang semu cinta yang ku rindu
awan hitam semakin kelabu menghias malam dalam sepiku aku disini tetap saja termangu menunggu dan masih menunggu...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar