Senin, 02 Juni 2014

Dipersimpangan lepas malam menemui jingga
Aku terjaga,,,,mendengar gegar cuaca menurunkan hujan tiba-tiba
Duh,,masih setengah tiga,,,
Tak mampu lagi pejam mataku kembali ke pembaringan raga
Telah terusik nuansa berkecamuk kembang cuaca
Entah kapan kan reda,,,

Lalu,,,kualihkan pandang ke lain sisi
Kuperhatikan sebentuk wajah cinta mendekap manja mimpi
Ahhh,,,tak tega kubangunkan untuk menemani
Biarlah sebentar kutunggu fajar menghampiri
Sembari itu,,,kunikmati indah pesona serupa wujud bidadari
Ya,,itu kau pujaan hati

Tak menunggu lama,,,
Sekelebat cahaya menyongsong kaca jendela
Hujanpun seketika reda,,,menyisih malu menyambut pagi tiba
Saatnya kini kubangunkan kau dengan hembus rasa
Ku kecup kening sembari membelai rambutmu manja
Kaupun terjaga,,,mengulas senyum mempersembahkan tanda cinta

Begitu selanjutnya perjamuan semesta kita jajaki
Tak peduli bagaimana lagi aral menguji
Keteguhan hati tetaplah sama sedari awal terikat suci
Bersama,,,kita lalui semua kisah bumi memaki
Hingga akhirnya,,,rindu cahaya menemui
Taman nirwana kita jajahi,,,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar