meredup pelita di kilas lara
remang cahaya melukis jera
kala kau terbaring dalam renta
melawan deraan sakit nan mendera
inginku itu hanya sekedar sapa
tertawar cinta dengan doa-doa
wahai KAU SANG PENGUASA RASA
pintaku pada-MU senantiasa
beriakan dia kebahagian yang KAU tera
hingga tiada lagi rintih kan menggema
berganti gurat senyum tawa bahagia
nikmati titi langkah penuh suka cita
dalam naungan YANG MAHA KUASA
kasih lihatlah ku disini merindui
mencintaimu sepanjang hari
tak ingin kau terbelenggu sepi
terbujuk rayu jamahan sunyi
karna ku takkan pernah jeri
menguntai cinta tanpa titik mati
padamu sang pujaan hati
lalu sekedar penguji
tetaplah kuat seperti kau janji
biar lara segera pergi
terjejak bahagia yang menghampiri
melepas kerinduan di padu hati
terjalin indah dalam ikatan suci
cinta di ridho ILAHI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar