Rabu, 03 Desember 2014

GULITA MENGULUM SEPI

Terlelap mengulum sepi
Mengais kepingan cinta yang telah pergi
Mencoba merenda mimpi meski tak terberi
Jauh indahnya bagai imaji
Bayangan sebentuk ilusi
Hanya angan-angan seribu janji

Terlunta di padang hina
Mencari seberkas pelita
Renung diri pada selaksa maya
Terasa semua hanya fatamorgana
Oase tak tertemu di titik asa
Gulita menyusup tak menyisakan cahaya
Kelam dalam langkah lara

Melukis seraut wajah mimpi
Muram dalam kepungan sunyi
Tak setitik rona cinta menghampiri
Kanvas rindupun tak berarti
Kala lembaran jiwa telah tertutup mati
Terkunci dalam kemelut hati

Mengungkap makna rasa
Tergurat kisah sandiwara cinta
Diri tertipu manisnya kata
Rayu candu yang melenakan jiwa
Dan akhirnya kini tiada daya
Menangisi kisah tak sempurna
Semunya cinta mengukir luka

Tidak ada komentar:

Posting Komentar